Sakit perut ialah hal wajar terjadi dan Anda mungkin sakit perut ketika bangun tidur, lalu setelah konsumsi makanan tertentu. Sakit perut biasanya membuat banyak orang membutuhkan pertolongan jika serius. Sementara sakit yang kronis biasanya tidak akan separah sakit akut, durasi dari rasa sakitnya terjadi lama dan juga dapat hilang lalu kembali. Sakit yang akut biasanya memang disebabkan pankreatitis akut, dari usus buntu, atau batu empedu. Berikut ini akan dibahas cara membedakan jenis atau kategori sakit perut sebelah kiri dari berdasarkan penyebabnya.

Mengenal Sakit Perut Dikarenakan Penumpukan Gas

Jadi gas ini bisa menjadi sumber sakit perut. Bahkan sakit perut ini merupakan jenis yang paling umum atau sering terjadi. Penyebab sakit perutnya adalah dari menumpuknya gas dalam perut anda. Gas terbentuk saat bakteri dalam organ usus besar telah bereaksi dan lalu berfermentasi dengan unsur karbohidrat yang tak tercerna usus halus. Ada beberapa penyebab dari pembentukan gas yakni Anda banyak makan tinggi serat dan menelan udara baik pada saat makan atau pun minum.

Jadi udara ini juga bisa akan ikut masuk dalam sistem cerna. Intoleransi jenis makanan juga bisa saja menyebabkan adanya pembentukan gas yang menyebabkan sakit perut. Jadi misalnya intoleransi produk susu serta gluten dan sebagainya. Kondisi kesehatan yang lain seperti misal sembelit, lalu divertikulosis, ada pun Crohn’s disease, serta yang lain-lainnya. Kelebihan gas bisa merupakan juga gejala pertumbuhan akan bakteri abnormal di dalam usus halus. Dari kondisi ini bisa terjadi bagi mereka yang sedang menderita diabetes. Tapi timbulnya sakit biasanya ketika gas terbentuk pada usus ini tak dikeluarkan. Jadi beberapa ciri jenis sakit ini adalah buang gas secara terus menerus yang baik itu secara sadar dan tidak sadar juga.

Rasa sakit perut yang tajam serta terasa seperti sedang kram pada bagian perut anda. Rasa sakit bisa muncul pada bagian manapun area perut, dan dapat berpindah-pindah juga. Bagian perut dapat berubah dan hilang serta timbul dengan secara cepat. Rasa melilit dan perut kembung serta terasa kencang juga bisa dirasakan. Rasa sakit ini bisa disalahartikan terkadang sebagai serangan penyakit jantung, usus buntu dan batu empedu. Meski bukan keadaan serius, tetapi disarankan segera mengunjungi pihak dokter kalau disertai buang air besar yang berdarah dan perubahan warna.

Sakit Perut Dikarenakan Batu Ginjal

Jika ada dari Anda yang menderita masalah batu ginjal, maka gejalanya mungkin akan muncul baru ketika batu ini mengalami pergerakan dalam ginjal. Bisa juga bergerak menuju area saluran kemih anda. Gejala batu ginjal ini adalah sakit di bagian samping serta belakang perut anda terutama bagian bawahnya tulang rusuk anda. Rasa sakit menyebar yaitu di bagian bawah perut sampai selangkangan. Selain itu, rasa sakit bisa datang seperti ada gelombang, dan juga intensitasnya makin meningkat.

Ada pun rasa sakit ketika buang air kecil dan warna urin bisa saja berubah menjadi warna merah, atau merah muda bahkan cokelat. Lalu selain itu dari warna urin yang beragam ini juga bisa berbau tak sedap dan bisa terus-terusan merasakan ingin buang air terus. Tetapi jumlah urin tersebut yang dihasilkan memang sangat sedikit. Selain sakit perut karena batu ginjal atau pun sakit perut karena penumpukkan gas, tentu sakit perut lainnya ada masih beragam lagi.